Notification

×

Iklan

Tak Ditemui Pejabat Kepolisian, Aksi BRN dan PRC di Polda Jateng Jadi Ajang Komunikasi dan Konsolidasi Antar Pengusaha

13 Jun 2024 | Juni 13, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-06-13T09:10:17Z
PRC Sidoarjo saat aksi solidaritas di Semarang. Foto: doc


Semarang - Upaya ratusan orang yang tergabung dalam Buser Rental Nasional (BRN) Jabar, Jateng, Jatim termasuk juga Pengusaha Rent Car (PRC) Jatim untuk bertemu dengan pihak Polda Jateng berakhir sia-sia pada Kamis (13/6/2024).


Pasalnya, kehadiran mereka untuk menunjukkan keprihatinan sekaligus untuk mensupport kinerja aparat penegak hukum atas kasus meninggalnya pengusaha rental mobil asal Jakarta akibat dikeroyok massa di Sukolilo Pati Jawa Tengah, tak ditemui satu perwakilan pun dari pihak Kepolisian.


Lantaran tak ditemui siapa pun saat di Mapolda, ratusan orang tersebut lantas berkumpul di salah satu rumah makan yang ada di Semarang.

Ratusan anggota BRN dan PRC saat menjadikan makan siang sebagai sarana konsolidasi. Foto: ist


Salah satu peserta aksi solidaritas asal Sidoarjo, sebut saja No, mengatakan jika pihak Kepolisian belum bisa menemui karena masih fokus pada kasus pengeroyokan di Sukolilo Pati, yang menyebabkan tewasnya pengusaha rental mobil asal Jakarta itu.


Masih menurut sumber tadi, meski tidak menemui peserta aksi, namun pihak Kepolisian sudah mengetahui tuntutan mereka.


"Petugas terkait di Polda maupun Polres Pati masih sibuk untuk menangani kasus tersebut," kata sumber tadi, pada Kamis (13/6/2024) siang.


Namun setidaknya, masih katanya, berkumpulnya ratusan anggota BRN dan PRC tersebut bisa dijadikan sarana komunikasi dan konsolidasi untuk meningkatkan proteksi atas bisnis mereka.


"Setidaknya, kedatangan kami bisa menunjukkan jika pengusaha rental mobil di Indonesia saling bersatu untuk meminimalisir gangguan dari oknum-oknum yang bisa merugikan usaha kami," pungkasnya. (her)

×
Berita Terbaru Update