Pasuruan - Angka partisipasi masyarakat di Kabupaten Pasuruan dalam Pemilu 2024 mencapai 88 persen. Suyatmin, Komisioner Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM KPU Kabupaten Pasuruan mengatakan persentase tersebut telah melampaui target KPU Kab. Pasuruan yang ditetapkan sebesar 86 persen, lebih tinggi dibanding pada tahun 2019.
"Ternyata antusiasme warga Kabupaten Pasuruan saat Pemilu 2024 kemarin, cukup tinggi. Bahkan melebihi target yang kami patok 86 persen," kata Suyatmin.
Pemilihan umum tahun 2024 memang menyertakan lima jenis surat suara yaitu untuk pemilihan Presiden dan wakil presiden, DPR RI, DPRD Provinsi, DPD RI dan DPRD Kabupaten. Namun, partisipasi untuk pemilihan presiden adalah yang tertinggi hingga 88,7 persen.
"Kalau 2019, partisipasi masyarakat untuk pemilihan presiden di angka 85,92 persen. Sedangkan untuk DPRD Kabupaten, mencapai 85,6 persen, berarti ada peningkatan kurang lebih sampai 2 persen" ungkap Suyatmin.
Banyak faktor yang menjadikan partisipasi pada pemilu tahun ini lebih tinggi.
"Bisa juga, karena hasil kerja kami, KPU, pemerintah dan seluruh stakeholder, termasuk media yang melakukan sosialisasi, juga bisa memicu partisipasi masyarakat. Saya rasa, semua pihak juga turut serta menyukseskan pemilu" jelasnya.
Selain melihat tingginya angka partisipasi pada pemilu 2024, masyarakat yang tidak menggunakan hak pilihnya berada di angka 11 persen. Menurut Suyatmin, hal tersebut tetaplah menjadi hak dari masyarakat untuk memilih golput atau tidak datang ke TPS. (red)
