Kapal tanker tenggelam di laut lepas pantai Jepang
Jakarta – Kapal tanker dengan bendera Korea Selatan terbalik
di laut lepas pantai Jepang, Rabu (20/3). Otoritas penjaga pantai menyatakan
bahwa para korban meninggal di rumah sakit dan satu orang lainnya dalam kondisi
tidak mengancam jiwa sementara dua orang lainnya masih hilang.
"Mereka dipastikan meninggal di rumah sakit," kata
seorang juru bicara.
Kapal tanker tersebut membawa 11 orang dengan 8
orang merupakan Warga Negara Indonesia (WNI) dan 2 warga Korea Selatan serta 1
orang warga China. Berdasarkan penjelasan penjaga pantai, kapal tanker membawa
980 ton asam akrilat.
NHK, stasiun televisi Jepang sempat merekam keadaan lambung
kapal dan terlihat rakit penyelamat yang terbalik. Pihak NHK juga mengatakan
kru telah memberitahu penjaga pantai sebelumnya bahwa kapal tersebut miring
serta meminta bantuan di dekat pulau Mutsure, lepas pantai barat daya Jepang.
Menurut situs spesialis vesselfinder.com, kapal yang dinamai
Keoyoung Sun oleh NHK itu merupakan kapal tanker kimia dan produk minyak. Kapal
dibangun tahun 1996 dengan ukuran 69 meter. (red)